Penyakit sendi faset atau facet joint adalah penyebab rasa nyeri sepanjang ruas tulang belakang.
Sendi facet adalah facet joint. Sendi ini adalah sendi kecil terletak antara tulang belakang, dari leher hingga pinggang bawah.
Nyeri punggung bawah atau pinggang bisa muncul bila ada kerusakan sendi facet atau kadang juga istilahnya sakit sendi facet pinggang.
Bila sendi faset ini bermasalah atau mengalami kerusakan, bisa terjadi di servikal (leher), torakal (dada), dan lumbal (pinggang atau punggung bawah).
Penyakit Sendi Faset atau Sindrom Sendi Facet (Facet Joint Syndrome)
Nyeri yang ditimbulkan oleh penyakit sendi faset bisa saja terjadi di leher bila sendi faset pada area leher mengalami kerusakan atau mengalami masalah tertentu. Nyeri di area pinggang juga bisa disebabkan oleh sendi facet area lumbar yang mengalami masalah. Jadi gejalanya sesuai dengan area sendi facet yang mengalami kerusakan.
Namun perlu diingat, penyebab nyerinya bisa ditimbulkan kerusakan sendi faset saja atau merupakan kombinasi dengan kerusakan jaringan lain pada area tulang belakang. Bila ditemukan kombinasi antara facet joint dan struktur lain, inilah yang disebut dengan facet joint syndrome atau sindrom sendi faset.
Sendi faset walau berukuran kecil namun fungsinya cukup besar dalam membatasi gerakan tulang belakang sehingga dapat menjaga kesejajaran tulang belakang.
Selain itu, facet joint ini juga bisa menjaga agar tulang belakang tidak terlalu maju atau mundur dari posisi semula, sehingga gerakannya tidak terlalu berlebihan.
Penyakit Sendi Faset Menyebabkan Nyeri Facet Joint atau Nyeri Sendi Facet
Nyeri sebagai gejala sendi facet, bisa muncul akibat beberapa hal berikut ini:
- Proses penuaan atau degenerasi yang memicu munculnya perubahan pada struktur tulang belakang.
- Gerakan berulang dalam waktu lama misalnya kepala menunduk dan menengadah
- Cedera bisa akibat jatuh kecelakaan maupun olahraga yang mengenai sendi faset.
- Peradangan sendi
- Infeksi pada tulang belakang
Risiko nyeri punggung bawah atau pinggang bisa meningkat bila tulang belakang pernah cedera, pernah menjalani operasi tertentu atau aktivitas yang menuntut gerakan tulang belakang yang berulang.
Gejala Sendi Facet
Penyakit sendi faset menimbulkan beberapa gejala khas yakni nyeri terasa di salah satu sisi atau kedua sisi tulang belakang, bukan di bagian tengah. Biasanya nyeri jarang muncul pada kaki bagian depat atau lutut.
Gejala lain akibat adanya facet joint syndrome adalah:
- Nyeri memburuk saat (menengadah), atau memutar, karena mempersempit celah sendi sehingga menekan facet joint.
- Nyeri pinggang atau low back pain juga menjalar hingga bokong dan kaki bagian atas
- LBP akan terasa buruk di pagi hari dan merasa baikan setelah beraktivitas
Kerusakan sendi faset area leher, nyerinya terasa sampai ke pangkal tulang tengkorak, leher, punggung atas, bahu, punggung tengah, sampai sakit kepala dan telinga berdenging.
Nyeri yang muncul kadang mirip atau serupa dengan nyeri akibat saraf kejepit pinggang/ lumbal, yang menjalar ke lengan atau jari.
Penyakit facet joint adalah penyebab nyeri yang akan terasa sepanjang hari saat bekerja yang mengharuskan posisi duduk lama apalagi dengan postur tubuh yang buruk.
Kerusakan sendi faset seringnya muncul pada leher dan pinggang. Untuk area torakal jarang karena gerakan pada ruas tulang torakal tidak seaktif ruas tulang belakang lainnya.
Pengobatan Sendi Facet Tulang Belakang
Rawatan nyeri faset dapat diatasi dengan beberapa opsi yang mencakup:
- Obat antiinflamasi nonsteroid yang diresepkan dokter untuk membantu mengatasi nyeri
- Pemberian epidural steroid injection (ESI)
- Terapi fisik atau fisioterapi
- Radiofrekuensi ablasi
Radiofrekuensi ablasi atau RFA adalah metode yang menggunakan alat bantu gelombang untuk memblokir cabang saraf tertentu yang menghantarkan sinyal rasa nyeri yang berasal dari sendi faset atau sendi facet yang mengalami kerusakan ke otak. Sehingga tak terasa nyeri lagi.
Namun untuk menentukan penyebab nyeri adalah sendi facet atau bukan, dokter memerlukan pemeriksaan radiologis seperti MRI.