Saraf pergelangan tangan kejepit bisa saja dialami oleh siapa saja. Saraf tangan kejepit yang dibiarkan bisa melumpuhkan aktivitas kalau tidak ditangani. Apalagi bagi para pekerja kantoran yang memerlukan gerakan yang melibatkan jari-jari tangan dan pergelangan tangan saat mengetik misalnya.
Dalam pergelangan tangan ada saraf medianus, Saraf ini mempersarafi otot kecil di tangan dan sensorik jari yang mengatur perabaan dan motorik, misalnya menggenggam.
Ketika terjadi kerja paksa berulang pada otot di pergelangan tangan lambat laun bisa mengakibatkan tekanan berlebihan pada saraf oleh struktur jaringan di dekatnya, misalnya tulang, otot, tendon, suatu saat akan menekan dan muncullah saraf kejepit di tangan kanan atau saraf kejepit di tangan kiri. Jadi saraf kejepit tdak hanya terjadi di tulang belakang saja.
Apakah saraf kejepit bisa di tangan, bisa saja terjadi. Saraf pergelangan tangan kejepit disebut dengan carpal tunnel syndrome (CTS) sedangkan saraf kejepit pinggang HNP lumbal dan saraf leher kejepit adalah HNP cervical.
Jenis kelamin, umur, faktor genetik, hormonal, bobot tubuh, penyakit diabetes, kehamilan dan penyakit autoimun bisa menjadi beberapa faktor risiko mengalami CTS ini.
Saraf Pergelangan Tangan Kejepit atau CTS
Carpal tunnel syndrome atau sindrom lorong karpal, umumnya mengincar orang-orang yang memiliki pekerjaan atau aktivitas tertentu yang sering melibatkan gerakan pergalangan tangan. Yang hobi merajut, mengulek bumbu, memotong sayuran, mengucek baju, mengetik, menggunakan mouse, bermain games, dan lainnya.
Kesemuanya itu disebabkan oleh penggunaan tangan secara berlebihan, berulang dan berlangsung dalam waktu lama. Aktivitas tersebut mungkin bisa dibilang sabagai penyebab saraf kejepit di tangan.
Gejala Saraf Kejepit di Tangan Akibat CTS Itu Apa Saja?
Lorong karpal atau apa itu karpal, adalah lorong sempit layaknya terowongan dalam pergelangan tangan. Terbentuk oleh tulang di pergelangan tangan (tulang karpal) yang ada di antara tulang lengan bawah (ulna dan radius) dan tulang jemari tangan. Fungsinya adalah untuk menghubungkan lengan bawah dan tulang jari tangan.
Nyeri pada lengan, pergelangan tangan, kesemutan, mati rasa/kebas/baal bisa muncul sebagai gejalanya. Ujung jari tangan kesemutan cukup khas menimpa ibu jari, telunjuk, jari tengan dan sebagian dari jari manis. Ini disebut dengan Tinel’s sign atau tanda Tinel.
Tangan kanan terasa nyeri bisa memburuk di malam hari sehingga kualitas tidur juga ikut terganggu. Kadang juga muncul bengkak. Lama kelamaan kemampuan menggerakkan jari saat mengancingkan baju, mengetik atau menggenggam benda menjadi terpengaruh. Bahkan kadang nyeri menjalar hingga siku.
Cara Mengatasinya
Cara mengatasi CTS pada tangan ada beberapa cara yang dapat membantu mengurangi nyeri yang mengganggu.
-Istirahatkan tangan sambil memberikan kompres dingin, misalnya 10-15 menit.
-Gunakan bebat atau splint
-Untuk bantu kurangi nyeri, obat pereda nyeri bisa membantu
Terapi saraf tangan yang kejepit dapat diberikan dokter bila pengobatan rumah saraf kejepit di tangan tidak memberikan perbaikan.
Injeksi steroid akan menjadi salah satu rekomendasi dari dokter untuk menyembuhkan saraf tanga kejepit. Obat ini bermanfaat untuk membantu mengurangi peradangan sehingga gejala-gejala yang terkait juga dapat mereda atau bahkan sembuh.
Jika saja kondisi saraf pergelangan tangan kejepit ini tetap ada atau semakin memburuk, tindakan CT release dapat menjadi salah satu cara menyembuhkan saraf medianus yang terjepit. Bila saraf ini sudah bebas dari jepitan, maka gejala pun bisa reda.
