Tulang ekor terasa sakit memang kadang bisa hilang dengan sendirinya. Tetapi gimana kalau nyeri ini tak berkesudahan dan sudah mengganggu aktivitas. Apalagi pekerjaan yang mengharuskan duduk lama.
Tailbone Pain
Tulang ekor itu yang mana, kadang awam pun tidak paham di mana letak tulang berukuran kecil ini. Tiga sampai 5 ruas tulang belakang menyusun tulang ekor yang letaknya di ruas tulang belakang paling bawah. Gambar tulang ekor seperti paruh burung yang ujungnya melengkung ke bawah. Dalam medis, rasa sakit di tulang ekor dikenal dengan coccydynia.
Meskipun tulang ekor (tailbone) termasuk tulang kecil namun cedera pada tulang ekor dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. Bahkan terpeleset hingga duduk saja bisa menyebabkan sakit di atas tulang ekor.
Jika jatuh dalam posisi duduk, hal ini dapat menyebabkan cedera pada tulang ekor yang juga berdampak pada berbagai struktur di tulang belakang termasuk juga saraf tulang belakang.
Meskipun tulang ekor berada di bagian ujung bawah dan memiliki bentuk yang melengkung, ruas ini tetap dilindungi dengan baik. Namun, saat mengalami cedera atau jatuh, tulang ekor dapat mengalami memar atau dislokasi, bahkan bisa fraktur.
Bagian tulang ini menunjang tubuh saat dalam posisi duduk serta membantu mendistribusikan bobot badan selama mengubah posisi duduk.
Cedera pada tulang ekor dapat berdampak serius karena daerah ini memiliki saraf dan otot yang penting seperti bagian tubuh lainnya, termasuk saraf, otot, ligamen, dan lainnya.
Penyebab lainnya, adalah kegemukan atau obesitas. Bobot badan yang melebihi berat normal, memberikan beban yang berat juga pada tulang belakang, dan juga tulang ekor.
Apakah nyeri tulang ekor bisa sembuh sendiri kadangkala memang bisa. Rasa nyeri di tulang ekor lamanya cukup variatif. Bisa singkat atau kronik. Berapa lama pemulihannya, juga bergantung pada berat ringannya keluhan dan penyebab.
Namun kalau nyeri tulang ekor ini berkepanjangan, kemungkinan ada penyebabnya yang serius dan memerlukan pengobatan dan penanganan tepat dari dokter.
Ini Dia Gejalanya
Gejala sakit tulang ekor terasa tumpul dan kadang terasa menusuk. Rasa sakit ini dapat terjadi saat bangun dari posisi duduk lama atau saat mengubah posisi. Nyeri juga dapat terjadi saat duduk terlalu lama, buang air besar, atau berhubungan seksual. Sakit tulang ekor juga dapat terjadi saat duduk di motor atau saat berkendara dengan kendaraan lainnya. Bahkan berbaring pun, rasa sakit tulang ekos ini juga bisa muncul.
Kenapa Tulang Ekor Terasa Sakit Saat Duduk
Penyebab sakit tulang ekor antara lain jatuh dalam posisi duduk, pukulan langsung pada area tulang belakang, tulang ekor kepentok, posisi duduk lama yang salah, pascapersalinan, tumor, infeksi, atau gerakan berulang yang menimbulkan gesekan atau tekanan berulang dalam waktu lama seperti dalam olahraga mendayung atau bersepeda.
Saat terbentur, misalnya jatuh dalam posisi terduduk, maka tulang coccyx bisa fraktur, atau retak atau geser dari titik sebelumnya. Jika terdapat trauma pada daerah tulang ekor, bisa menimbulkan keluhan nyeri di bagian sekitar pantat dan punggung bawah.
Tulang ekor terasa sakit, rasanya bisa seperti nyeri tumpul hingga seperti ketusuk. Bisa lama sampai hitungan minggu, bulan, atau lebih lama lagi. Pada dasarnya, penyebab tulang ekor sakit ini ada 3, yaitu:
- Trauma eksternal: mengakibatkan memar, patah atau terkilir akibat terjatuh.
- Trauma internal misalnya persalinan yang sulit atau terlalu lama duduk di permukaan yang sempit atau keras
- Lainnya: infeksi, abses dan tumor.
Salah satu bentuk masalah saraf tulang belakang yang bisa memunculkan keluhan tulang ekor terasa sakit dan panas adalah herniated nucleus pulposus (HNP). Kondisi ini terjadi ketika bantalan yang ada di antara ruas tulang belakang menonjol atau bocor keluar yang dapat menjepit saraf tulang belakang.
Kondisi ini dikenal sebagai saraf terjepit. Biasanya tidak hanya nyeri. tetepi juga dibarengi dengan tandai dengan nyeri dari pinggang hingga tulang belakang bagian bawah atau nyeri tulang ekor hingga bokong dan kaki.
Mati rasa, kebas, kesemutan atau bisa juga menyebabkan tidak bisa berjalan mendadak serta gangguan buang air kecil dan buang air besar. Apakah tulang ekor berbahaya, bergantung pada penyebab pastinya.
Untuk menentukan penyebab sakit tulang belakang bagian bawah, pemeriksaan radiologi mungkin diperlukan. Selain itu, penting untuk mengetahui penyebab utama sakit tulang ekor agar dapat mengatasinya dengan tepat.
Apa yang Harus Dilakukan Saat Tulang Ekor Sakit?
Cara mengatasi sakit tulang ekor karena jatuh bergantung pada penyebab, tingkat keparahan nyeri, dan gejala lain yang menyertai.
Obat sakit tulang ekor di apotik antara lain adalah obat pereda nyeri yang sebaiknya berdasarkan resep dokter. Obat rumahan untuk mengobati nyeri di tulang ekor ini bisa dicoba memberikan kompres hangat atau dingin pada area tulang ekor sakit dan ngilu.
Selain itu, mengubah kebiasaan duduk lama dan menjaga berat badan tetap ideal juga dianjurkan. Penggunaan bantal berbentuk huruf U saat harus duduk lama saat bekerja atau belajar juga dapat menjadi solusi
Dokter dapat merekomendasikan injeksi steroid yang efektif untuk meredakan nyeri atau prosedur lain seperti endoskopi tulang belakang atau radiofrekuensi ablasi. Pilihan ini tentu disesuaikan dengan hasil pemeriksaan fisik yang dibantu oleh hasil pemeriksaan MRI tulang belakang.
Saat sakit tulang ekor periksa kemana, sebaiknya konsultasi dengan dokter yang kompeten dalam tulang belakang.
Pantangan Sakit di Tulang Ekor
- Duduk terlalu lama terutama di permukaan yang keras
- Mengangkat beban berat
- Olahraga ekstrem seperti angkat beban
- Sering membungkuk